Mengingat Kembali Awal Berdirinya Kampus UIR Di Usia 62 Tahun Menurut Anak Pendiri : Abdul Kudus

Ir.H. Abdul Kudus Zaini,MT,S,Tr,BCAP,CPC, IPM, ASEAN, Eng. (Dosen Teknik Sipil, Fakultas Teknik UIR Pekanbaru)

iNRiau.com, Pekanbaru – Mengingat kembali awal berdirinya Universitas Islam Riau (UIR) Pekanbaru dibawah Yayasan Lembaga Pendidikan Islam menurut salah satu anak pendiri YLPI Ir.H. Abdul Kudus Zaini,MT,S,Tr,BCAP,CPC, IPM, ASEAN, Eng.(Dosen Teknik Sipil, Fakultas Teknik UIR Pekanbaru).

UIR itu lahir tahun 1962, berarti sama kelahiran saya, hanya berbeda bulan saja, berbicara masalah UIR, tak terlepas dengan nama besar para pendiri UIR yakni H. Zaini kunin, Suman HS, H. Rasyid, dengan Akte notaris Sutan diatas
Diresmikan oleh Prof. Anton Timur Jailaini Dirjen Departemen Agama RI.

Inilah bentuk para pendiri UIR, ada yang lain tapi pembantu, Saya sebagai anak dari almarhum Zaini Kunin, yang sejak tahun 1981 berkiprah dengan orang tua, karena para tahun 1981 belum adanya Kampus di Pekanbaru, hanya kondisi yang masih lalang tinggi, pepohonan.

Berkat dukungan Gubernur Riau saat itu H. Kaharuddin Nasution, setiap sabtu sore dan minggu pagi sampai siang pergi ke Marpoyan melihat ladang yang kosong dengan menggunakan Vespa butut, Saya dengan orang tua, dengan keyakinan orang tua bisa dengan gajinya di Departemen Agama Tingkat l Provinsi Riau.

Banyak untuk buruh karyawan mengerjakan, manto, sutarno, setiap bulan datang ke rumah meminta uang, serta beras untuk diberi dari rumah, tahun demi tahun baru dibangunlah Fakultas Hukum dengan Dana UIR dan SPP, serta keberanian H. Zaini Kunin, pandai meminjamkan uang ke Bank hingga terbangunlah Fakultas Agama Islam dengan cara Swakelola.

Membangun Masjid semasa almarhum Zaini Kunin pergi Jakarta menemui Rhabitha Alam Islamiah melalui M. Natsir Ketua Dewan Da’wah Islamiah dapatkan bantuan untuk pembangunan Masjid waktu dulu.

Jadi semua yang bangunan di Kampus banyak Swakelola dengan dana sendiri, hanya perpustakaan, komunikasi, gelanggang bantuan Pemda Riau.

Dari rektor pertama adik kandung Zaini Kunin, adik kandung
H. Rawi Kunin mulai meningkat keberanian beliau ke Bank untuk memajukan UIR, itupun tidak begitu lama sampai Almarhum Prof. Habibi dapat bantuan 600 juta, dari Bustamil Arifin 50 Juta.

Pada semasa kepemimpinan H. Rawi Kunin yang tidak lama, karena beliau dengan mendadak meninggal dunia, dan dilanjutkan oleh Prof Tk. Dahril Prof Dahril, semasa beliau tinggal pernah di Gubuk depan pintu gerbang Marpoyan bersama Prof. Muktar Ahmad, jasa beliau banyak terhadap UIR.

Kemudian dilanjutkan Rektor Prof. Hasan Basri Jumin, ini dulu guru SD Kampar dibawa oleh Almarhum H. Ramli Zein beliau dosen hukum dan kepala biro keuangan derta pengurus ylpi sampai meraih gelar Profesor dan mendapat bantuan mobil dari Pemerintah, namun sayang mobil Altis ini digunakan oleh Prof. Hasan Basri Jumin digunakan dan sekarang kelihatan mobil bisa jadi mesin tua.

Masuk lagi rektor Prof. Detri Karya dibawa oleh Datuk H. Zaini Kunin dari awal sebagai pembantu kebun YLPI sambil jadi Dosen Ekonomi menjabat sebagai Rektor dua periode yang berhasilah, masuk Prof. Syafrinaldi jadi Rektor ya bertambah membuat UIR semakin maju.

Untuk mendirikan UIR pada masa itu, pernah sekali h. Zaini Kunin menjual mobilnya untuk membayar gaji para Dosen uir

Pesan dari anak pendiri YLPI dan Kampus UIR Pekanbaru Ir.H. Abdul Kudus Zaini,MT,S,Tr,BCAP,CPC, IPM, ASEAN, Eng, Mari menyongsong milad UIR yang ke 62 tahun, masa depan pundak Pimpinan dan Karyawan-Karyawan.

Visi dan misi Iman dan Taqwa 2041
Mulai dari mahasiswa sampai ke Dosen, yang perlu bagi saya jangan dosen mengajar ketika datang gara tidak ada jabatan struktural, selalu kekampus uir ini.(**)

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email