Fakultas Teknik

Kontak

Tim Prodi Teknik Perminyakan dan Tim Promosi Fakultas Teknik serta Pusat Studi Energi (PSE) Universitas Islam Riau (UIR) melaksanakan program sosialisasi fakultas teknik UIR dan pelatihan singkat pote

Dalam rangka mengaplikasikan salah satu visi UIR membangun kemitraan yang saling menguntungkan dengan tenaga ahli, industri, masyarakat dan pemerintah, baik lokal, nasional maupun internasional, Tim Promosi  Prodi Teknik Perminyakan dan Tim Promosi Fakultas Teknik berkolaborasi dengan Pusat Studi Energi (PSE) Universitas Islam Riau bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan kebudayaah Provinsi Bengkulu mentaja pelatihan singkat Potensi Panas Bumi untuk  kepala SMA dan SMK seluruh provinsi Bengkulu serta kepala cabang dinas pendidikan kabupaten dan kota di Provinsi Bengkulu yang bertujuan membangun kesadaran kepada garda terdepan sumber daya manusia atas kearifan lokal baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia. Diharapkan kegiatan ini dapat mendorong upaya peningkatan potensi Sumber Daya Manusia (SDM) lokal Provinsi Bengkulu menjadi tenaga ahli ber-skill dibidang panas bumi, baik teknisi maupun insinyur panas bumi.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu, Drs. Eri Yulian Hidayat didampingi Ketua Pusat Energi UIR, H. Dike Fitriansyah Putra, ST., MSc., MBA., P.Eng menghadiri dan membuka secara resmi Pelatihan Singkat Potensi Panas Bumi di Provinsi Bengkulu, bertempat di Gedung Aula UPTD Taman Budaya Provinsi Bengkulu hari Jumat (8/7/22).

Bapak Drs. Eri Yulian Hidayat dalam kesempatan ini mengungkapkan bahwa Bengkulu memiliki potensi sumber daya alam yang luarbiasa, termasuk didalamnya panas bumi. Apabila teknologi panas bumi yang masuk ke daerah Bengkulu tidak didukung sumber daya manusia lokal yang berpendidikan dasar dan lanjutan tentang teknologi panas bumi. Maka kedepannya, masyarakat Bengkulu akan memiliki nasib yang sama seperti daerah lainnya di Sumatera seperti Riau yang kaya minyak dan Aceh yang kaya akan gas bumi.

Beliau juga berharap kepada para peserta yang terdiri dari kepala cabang dinas  pendidikan wilayah Bengkulu Utara, Rejang Lebong, Bengkulu Selatan, Lebong, Seluma, Kepahiang, dan Bengkulu Tengah serta kepala SMK yang hadir agar berupaya memikirkan dan menciptakan program studi panas bumi di SMK  yang ada atau membuat SMK khusus Panas Bumi (Geothermal) di daerah-daerah berpotensi di Bengkulu,” harapnya.

Ketua Pusat Energi UIR, H. Dike Fitriansyah Putra juga mengharapkan kerjasama antara Universitas Islam Riau dan Pemerintah Provinsi Bengkulu  dalam meningkatkan SDM Lokal Bengkulu dapat segera dilaksanakan dalam upaya mengejar ketertinggalan dalam penyiapan tenaga teknisi dan insiyur untuk teknologi panas bumi.

Kegiatan ini mendapat dukungan sepenuhnya dari Bapak Gubernur Provinsi Bengkulu, Dr. H Rohidin Mersyah yang langsung menyambut baik ide kegiatan ini dua minggu sebelum hari pelaksanaan. Beliau sangat berharap masyarakat Bengkulu bukan hanya menjadi penonton dari aktivitas energi baru dan terbaharukan (Panas Bumi) di daerah sendiri.

Salah satu WKP Panas Bumi yang sudah dieksplorasi sejak thn 2012 adalah WKP Hululais. Kemudian dilakukan dua pengeboran sumur panas bumi pada tahun 2016 dan satu sumur ditahun 2017, dan total 6 sumur sudah siap digali pada thn 2021. Proyek Hululais adalah proyek pembangkitan panas bumi yang terletak di WKP Hululais, Provinsi Bengkulu. Proyek ini memiliki kapasitas produksi sebesar 2 x 55 MW. Status proyek Hululais pada saat ini dalam tahap pemboran dan uji produksi.

WKP Hululais dikelola oleh PT Pertamina Geothermal Energy dan merupakan wilayah kuasa pengusahaan panas bumi atau wilayah exsisting sebelum Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2003 jo. dan ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri ESDM Nomor 2067 K/30/MEM/2012 tanggal 18 Juni 2012. Proyek pengembangan panas bumi Hululais berlokasi di Kecamatan Lebong Selatan, Kabupaten Lebong. Sedangkan proyek eksplorasi Hululais Extension berlokasi di Kecamatan Rimbo Pengadang, Kabupaten Lebong dan Kecamatan Bermani Ulu Raya, Kabupaten Rejang Lebong.

Awalnya H. Dike F. Putra, ST, M.Sc, MBA, P.Eng memaparkan program studi yang ada di Fakultas Teknik UIR seperti Teknik perminyakan, Geologi, Mesin, Sipil, PWK dan Informatika. Selanjutnya penjelasan tentang prodi yang mendukung dan menunjang secara langsung aktivitas eksplorasi, eksploitasi dan pengembangan energi panas bumi, seperti Teknik Perminyakan dan Geologi secara singkat. Kemudian pemaparan dilanjutkan dengan pemaparan teori dasar panas bumi, potensi panas bumi Bengkulu, pengembangan energi panas bumi, undang-undang yang mengatur industri panas bumi, serta investasi dan keuntungan bagi akademisi dan masyarakat Bengkulu bila pembangunan energi panas bumi ini direncanakan dengan teliti, fokus dan terarah. Pemaparan melalui presentasi dan video panas bumi yang lengkap mencakup pelajaran dasar panas bumi (geothermal).

Kegiatan ini dihadiri lebih dari 50 peserta yang berasal dari 10 perwakilan kota dan kabupaten  se-provinsi Bengkulu. Para peserta sangat antusias dengan memberikan pertanyaan perihal program studi yang mendukung teknologi panas bumi ini dan bagaimana mekanisme kelanjutan dari pendidikan teknologi panas bumi ini.  Mereka berharap ada bimbingan dan pembinaan langsung dari Fakultas Teknik UIR agar dapat menciptakan tenaga pendidik yang berbasis kan teknologi panas bumi.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Email

Berita Lainnya